Kamis, 11 April 2019

Support dan Resisten

Support dan Resistance adalah dua atribut yang paling banyak dibahas dalam analisis. Istilah ini digunakan untuk merujuk pada tingkat harga tertentu yang mencegah atau menjaga agar harga tidak terdorong ke arah tertentu. Perumpamaan mudahnya Support adalah lantainya dan resisten adalah atapnya. Utuk penjelasan lengkapnya bisa simak di bawah ini.

Dengan menggunakan Analisa Teknikal, tentu saja mempelajari suport & resisten dinilai sangat penting demi menunjang keputusan kita dalam bertransaksi saham. Suatu harga saham akan bergerak pada range suport & resisten, dimana suport menjadi batas bawah dan resisten menjadi batas atasnya.

Apa itu support ?
     Support merupakan suatu level harga, dimana pada level tersebut harga cenderung berhenti bergerak turun dan kemungkinan akan naik lagi. bisa di bilang support itu merupakan level yang di perkirakan akan menehan pergerakan bearish (turun).

contoh support
   

Apa itu Resisten ?
     Resisten merupakan suatu area level harga dimana  pada level tersebut supplay cukup besar untuk menghentikan naiknya harga. Pada level ini biasanya harga cenderung berhenti bergerak naik dan kemungkinan akan turun lagi.

contoh resisten

Cara Pintar Trading Saham
     Dengan mengetahui level suport & resisten kita sebagai investor saham akan dimudahkan untuk melakukan transaksi saham karena dapat memprediksi kemana harga akan turun dan kemana pula harga akan naik. Jika harga turun, maka harga cenderung akan menuju ke level suport. Lalu, pada saat harga mendekati atau menyentuh level suport maka saat itulah waktu yang pas untuk buy saham.
Sedangkan pada saat harga naik, maka harga cenderung akan menuju ke level resisten, dan apabila harga mendekati atau menyentuh level resisten maka disaat itulah sebaiknya kita melakukan sell saham.

Bagaimana Cara Bermain Saham bagi Pemula?

Pembahasan ini sangat cocok buat kamu yang memang belum tahu banyak tentang saham dan cara bermain saham. Kali ini kita akan membahas mengenai Bagaimana Cara Bermain Saham bagi Pemula agar kita lebih tahu dan paham mengenai investasi saham dan menjadikannya sebagai bisnis saham.

Banyak masyarakat awam yang belum berminat berinvestasi saham dikarenakan kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang mekanisme dan potensi keuntungan melakukan investasi saham.

Banyak pertanyaan yang belum paham mengenai investasi saham seperti bagaimana cara membeli saham, bagaimana keuntungan disaham, bagaimana menghindari kerugian saham, dan lain-lain.

Apa saja yang harus dilakukan oleh kita jika ingin melakukan investasi saham.

1. Siapkan Dana Investasi
Untuk dapat berinvestasi tentu saja kita harus punya modal atau dana awal. Upayakan dana yang akan kamu gunakan sebagai modal investasi saham merupakan dana pribadi yang benar-benar milik kamu dalam artian bukan dana pinjaman. Untuk dapat berinvestasi saham kita harus menyiapkan dana minimal 500rb rupiah untuk dapat membuka rekening saham

2. Membuka Rekening Efek
Setelah menyiapkan modal selanjutnya adalah membuka rekening efek terlebih dahulu. Kamu harus mencari  perusahaan efek atau perusahaan sekuritas. Setelah menguhubungi perusahaan sekuritas biasanya kamu akan diminta untuk mengisi form dan memberikan data diri agar bisa membuka rekening efek. Jika sudah memiliki rekening, kamu bisa bertransaksi saham melalui smartphone karena saat ini transaksi saham dapat dilakukan online dengan bukti penyertaan elektronik dan bukan lagi berupa kertas surat berharga penyertaan saham.

3. Memilih Saham
Nah, mungkin pada tahap ini investor akan mulai bungung karena ada banyak pilihan saham dan belum tau harus memilih saham mana untuk diinvestasikan.

Kebanyakan yang belum terlalu mengerti akan investasi saham ini maka terkadang warna yang ada disaham menjadi patokan. Padahal itu belum tentu sesuai dan terus menerus. Artinya jika menit ini saham berwarna merah namun belum tentu sepuluh menit yang akan datang akan merah terus. Bisa jadi setelah itu berubah menjadi hijau. Nah, dari sinilah kita bisa mengetahui bahwa bermain investasi saham bukan hanya modal duit saja melainkan juga butuh teknik yaitu menggunakan analisis teknikal dan fundamental.

Apa itu Analisa Fundamental?
Analisa fundamental adalah belajar mengenai perusahaan. Anda bisa menganalisisnya dengan melihat proses bisnis, laba rugi dan SOP yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Bisa Anda mempelajari analisis fundamental model kuantitatif dan analisis fundamental model kualitatif.

Apa itu analisis Teknikal?
Berbeda dengan analisafundamental, analisa teknikal mempelajari pergerakan harga saham yang sedang terjadi. Anda bisa melihat pergerakan grafik saham dengan hitungan jam.

Beli Saham
Jika kamu sudah mantap dengan pilihan saham dengan memperhitungkan dan menggunakan analisa fundamental dan teknikal maka selanjutnya kamu bisa langsung beli dengan klik “beli” dari aplikasi online trading tersebut. Nah, karena masih pemula sebaiknya kamu berinvestasi dan menyimpan saham kamu dahulu dalam waktu lama atau jangan langsung bermain jual beli saham jangka pendek (trading).

Rabu, 10 April 2019

Istilah-Istilah Umum yang digunakan Trader di dunia Saham

     Sebagai pemula dipasar saham pasti pernah menyerngitkan dahi saat mendengat istilah-istilah dan singkatan yang diperbincangkan oleh para trader senior. Berikut  SahamPemula coba berikan KAMUS SAHAM istilah-istilah umum yang digunakan Trader di dunia Saham :

1. Lot 
Lot merupakan satuan terkecil untuk dapat melakukan transaksi pembelian maupun penjualan saham. 1 Lot terdiri dari 100 Lembar saham.

2. TP 
TP merupakan singkatan dari Take Profit yang artinya ambil untung. TP biasanya dilakukan saat trader sudah mempunyai saham diharga bawah dan pada saat harga sudah naik memberikan profit, trader tsb mengambil dan merealisasikan profitnya. Untuk meningkatkan profit saham, kamu bisa belajar analisa teknikal dari buku Jual Saham Anda Lebih Mahal .

3. SL 
SL merupakan singkatan dari Stop Loss yang artinya berhenti dari kerugian. Trader biasa akan SL posisi tradingnya (jual rugi) jika ternyata harga turun dan menyebabkan kerugian dalam jumlah tertentu. Untuk mencegah kerugian yang dialami tidak bertambah (semakin rugi) maka trader perlu untuk melakukan Stop Loss agar kerugiannya (loss) berhenti (stop).

4. CL 
CL merupakan singkatan dari Cut Loss yang merupakan istilah lain dari SL.

5. TS 
TS merupakan singkatan dari Trailing Stop. TS lebih menyerupai SL dan CL, perbedaannya adalah eksekusi TS merupakan jual untung (diatas harga modal maupun pas bep). Jadi TS lebih mirip seperti SL / CL yang diupgrade saat harga sudah bergerak diatas modal.

6. Running Trade 
Running Trade merupakan tampilan transaksi-transaksi saham yang terjadi di bursa setiap detiknya.

7. Bid (demand) 
Bid (demand) merupakan harga trader yang melakukan antri beli. Dan bagi trader lain yang ingin menjual sahamnya supaya laku adalah dengan cara menjualnya kepada trader yang sedang antri beli.

8. Ask (supply) 
Ask (supply) merupakan kebalikan dari bid dimana harga trader melakukan antri jual. Trader lain yang ingin membeli saham supaya bisa mendapatkan sahamnya maka membeli di harga dimana sudah ada trader yang ingin menjual ini.

9. BU 
BU merupakan singkatan dari Buy Up. Mewakili saat ada trader yang melakukan pembelian langsung pada harga Ask.

10. SD 
SD merupakan singkatan dari Sell Down. Mewakili saat ada trader yang melakukan penjualan langsung pada harga Bid.

11. TS
TS merupakan singkatan dari Tutup Sendiri. Berbeda dengan TS pada istilah yg sebelumnya, Tutup Sendiri merupakan aksi jual beli yang dilakukan oleh trader penjual yang sudah menunjuk secara pasti siapa yang akan membeli sahamnya. TS biasanya dilakukan oleh orang-orang yang saling mengenal, dan harga jual beli juga diperbolehkan untuk tdk mengikuti harga yang sedang terjadi dimarket (bisa lebih mahal maupun lebih murah yang penting tdk melebihi batas auto rejection). TS sebenarnya lebih seperti transfer saham.

12. Auto Rejection 
Auto Rejection merupakan level maksimal untuk penurunan maupun kenaikan harga saham dalam satu hari.

13. AR Kiri 
AR Kiri merupakan kepanjangan dari Auto Rejection kiri. Belum lama ini BEJ menentukan batas Auto Rejection bawah adalah sebesar 10%, jadi pada 1 hari bursa jika harga saham anjlok dan mengalami penurunan, maka penurunan tsb hanya bisa sd 10% saja tidak bisa lebih turun lagi.

14. AR Kanan 
AR Kanan merupakan kepanjangan dari Auto Rejection kanan, sama seperti AR Kiri hanya saja ini berlaku untuk kenaikan harga.

15. TA 
TA merupakan singkatan dari Teknikal Analisis merupakan salah satu cara bagi trader untuk bisa memprediksi pergerakan harga menggunakan chart

16. Suport 
Support adalah level Alas atau bekingan, merupakan level dimana harga cenderung diprediksi tidak bergerak dibawah level ini. Biasanya trader memanfaatkan harga yg didekat support utk melakukan buy.

17. S1 
S1 merupakan singkatan dari Suport 1. Biasanya level support ini tdk terlalu kuat karena harga masih mungkin akan bergerak ke support selanjutnya S2 (Suport 2) ataupun S3 (Suport 3) dst.

18. Resisten 
Resisten adalah Tahanan atau pembatas, merupakan level dimana harga cenderung diprediksi tidak bergerak diatas level ini. Dan sebagai kebalikannya biasanya trader memanfaatkan harga di dekat resisten utk melakukan sell.

19.  R1 
R1 merupakan singkatan dari Resisten 1. Biasanya pertahanan tdk terlalu kuat dan harga masih mungkin menuju resisten-resisten selanjutnya R2 (Resisten 2) dan R3 (Resisten 3) dst.

20. BO 
BO merupakan singkatan dari Break Out yang artinya dimana level resisten tidak dapat menahan kenaikan harga. Biasanya pada saat Break Out harga saham akan bergerak rally naik keatas dengan sangat agresif. Break Out biasa terjadi apabila ada good news dr perusahaan penerbit saham maupun isu regional dan global.

21. BD 
BD merupakan singkatan dari Break Down yang artinya dimana level support tidak dapat menahan penurunan harga. Biasanya pada saat breakdown suatu saham akan turun habis-habisan dengan sangat agresif. Break down juga biasa terjadi saat ada isu-isu yang kurang bagus baik secara domestic maupun global (atau badnews tentang perusahaan).

22. FA 
FA merupakan kepanjangan dari Fundamental Analisis. Biasanya digunakan trader untuk menilai bagus tidaknya suatu saham dari sisi fundamental.

23. IDX 
IDX merupakan singkatan dari Indonesia Stock Exchange adalah Bursa Saham Indonesia. Sama seperti BEI (Bursa Saham Indonesia) maupun BEJ (Bursa Efek Jakarta)

24. IHSG 
IHSG merupakan singkatan dari Index Harga Saham Gabungan. Nama dari bursa saham Indonesia.

25. KSEI 
KSEI merupakan kepanjangan dari Kustodian Sentral Efek Indonesia. Lebih seperti bank-nya saham.

26. RDI 
RDI merupakan singkatan dari Rekening Dana Investor. RDI adalah bank yang digunakan oleh trader untuk menyelesaikan transaksi pembayaran untuk setiap pembelian maupun penjualan.

Itulah dia beberapa istilah yang umum digunakan didunia saham, jika trader memiliki singkatan umum yang belum di  masukin di list diatas silakan komen ya teman2. 

10 Kesalahan Investor Saham Pemula

Saat belajar cara bermain saham dan menjadi seorang investor saham kita jangan serta merta berpikir bahwa berinvestasi di Pasar Saham adalah cara untuk menjadi CEPAT KAYA karena kita bisa kehilangan uang yang awalnya akan kita Investasikan.

Untuk mencegah hal ini, berikut SahamPemula rangkum 10 Kesalahan Terburuk Investor Saham Pemula yang harus kita hindari :

1. Menebak dan berspekulasi saat melakukan investasi.
  Jika kita membabi buta memilih saham, maka ini bukan disebut investasi melainkan berjudi. Investasi berarti membuat keputusan yang membuat kita nyaman dan siap untuk sementara waktu.

2. Tidak melakukan research atau Analisa terhadap Investasi yang diminati.
   Analisa dan reseacrh akan membantu kita memahami instrumen atau produk yang kita beli misalnya dengan Analisa Teknikal ataupun Analisa Fundamental.

3. Berinvestasi tanpa tujuan waktu yang telah dipikirkan.
  Kita harus menentukan jangka waktu investasi yang akan dijalankan. Jika tujuan kita berinvestasi adalah untuk membeli rumah, maka kita cocok untuk berinvestasi jangka menengah.Namun jika kita berencana untuk membiayai pendidikan anak maka lebih cocok untuk berinvestasi jangka panjang. Dan kita harus mencari investasi yang cocok dengan jangka waktu tersebut.

4. Tidak Mempertimbangkan RESIKO.
  Perlu diingat bahwa keuntungan yang kita harapkan akan selalu mengandung resiko. Jika suatu Investasi menawarkan hasil yang sangat menarik, perlu dilihat juga profile resiko dan berapa banyak uang kita yang bisa hilang jika investasi tersebut salah. Kita juga tidak boleh menginvestasikan lebih banyak dari  resiko yang bisa kita tanggung.

5. Memilih Saham yang tidak sesuai
    Jika kita tipe investor yang akan mual dengan volatilitas tinggi naik turun suatu pergerakan saham, mungkin kita harus memilih saham yang blue-chip sebuah perusahaan besar.

6. Full Power dalam 1 jenis investasi
   Do not put all your eggs in one basket. Memiliki portofolio yang terdiri dari beberapa jenis investasi akan melindungi kita jika ternyata salah satunya mengalami kerugian. Hal ini juga membantu melindungi terhadap volatilitas dan pergerakan harga ekstrim dalam satu investasi.

7. Membeli Saham hanya karena harganya murah.
  Investasi adalah tentang menemukan nilai. Sebuah saham dengan harga “mahal” masih bisa menawarkan nilai dari segi prospek of return. Sebuah saham penny stock bisa terlihat memikat didasarkan pada harga tetapi mungkin menjadi investasi yang mengerikan.

8. Keberatan dengan Pembayaran Pajak.
  Bisnis saham yang kita jalankan sudah final pajak, karena setiap kali kita melakukan transaksi penjualan saham maka kita akan dikenakan pajak penjualan pada fee yang dibebankan oleh broker.

9. Pelit dengan Broker Fee.
    Dengan berpegang pada investasi, fee broker yang lebih tinggi mungkin memberikan fasilitas yang lebih dibanding broker yang “mengobral” fee.

10. Tidak Mau Investasi Ilmu
   Untuk sukses dalam suatu bidang Anda membutuhkan ilmu dan pengetahuan tentang bidang tsb. Layaknya ilmu UANG, kita butuh ilmu matematika agar dapat menghitung keuntungan dan kerugian bisnis kita.. Nah di Saham kita juga perlu ilmu-ilmu saham yang harus kita pelajari baik itu dengan membaca buku-buku ataupun mengikuti seminar saham yg dibawakan oleh senior kita di pasar modal yg sudah berpengalaman.


sekian sharing edukasi ini ya teman-teman. semoga bermanfaat 


#easyandsimplemakemoney
#tradingiseasy
#Tradingsukses
#makemoneywork

3 Penyebab Kehancuran seorang Trader saham, forex, option dan instrumen trading lainnya

Ada 3 Masalah besar yang sering dihadapai para trader saham dan ke-3 faktor inilah yang banyak menyebabkan kehancuran seorang trader dan cepet di tendang dari market dalam waktu singkat.

1. Emosi
Tergesa-tergesa memasuki market tanpa persiapan apapun, Anda memasuki hutan tanpa ada persiapan, keinginan  mendapatkan hasil yang besar tanpa skill dan practise trading bisa membahayakan diri anda sendiri

Cara Mengantisipasi Emosi :
Rencanakan Trading Plan dgn sebaik-baiknya.
Pelajari karakteristik & Psikology market yg akan di masuki
Sabar menunggu order anda terambil (GTC sell / buy)
Jika berlawanan trend segera Cut Loss. jangan biarkan kerugian mengalir.
Trading Cerdas melakukan Hedging (pengamanan modal anda) karna hedging bisa menutupi kerugian (cut loss) anda.

2. Egois
Menganggap diri anda benar dan merasa Trading Plan anda benar 100%, padahal TP adalah perencanaan trading dan tidak selamanya rencana itu berjalan lancar. Anda akan merasakan sendiri akibatnya ketika melawan arus berakibat fatal di hempas market sangat cepat, anda bisa kehilangan segalanya. Percaya diri terlalu tinggi bisa membahayakan diri anda sendiri.

Cara Mengantisipasi Egois :
Lakukanlah affirmasi (+) pada diri anda bahwa TP saya tidak selamanya benar 100%, dan saya akan mengikuti trend.
TREND adalah teman baik anda dan yg akan memberikan profit bagi anda. Trend is My Friend.
Trading sehat tidak melawan arus (TREND).
Jangan pernah berharap Market akan mengikuti anda.

3. Greedy (serakah)
Ketika anda merasa mudah mendapatkan uang banyak di market, lambat laun anda akan terjangkit penyakit serakah dan selalu ingin mendapat lebih dan lebih. akhirnya anda mempertaruhkan semua milik anda disana. keserakahan akan mempercepat kehancuran pada karir dan modal anda.

Cara Mengantisipasi Greedy :
Tentukan target yang realistis, misalkan :
(Gold Market, target min= 2-3 poin/days, maksimal 5 poin/days)
(Forex Market, target min 30 pips/day, maks 50-60 pips/days)
jika ini konsisten setiap harinya, target anda bisa terlampaui
Jika target tercapai segera keluar Market (tutup laptop) masih ada waktu hari esok.

Banyak trader yang kehilangan modal dan harapannya seketika, karna menyepelekan masalah-masalah diatas. Skill trading terbaik anda menjadi tidak berguna jika dikuasai oleh ke-3 masalah diatas.

Musuh besar  trader bukanlah market tapi diri anda sendiri. saya pun pernah mengalami ke-3 penyakit hal yang serupa, untuk mengontrolnya perlu kedisiplinan ketat dan komitmen tinggi dan keberanian menaklukan diri anda sendiri. Jika trading anda benar, anda akan merasakan Trading seperti Cash Machine buat anda.

sekian sharing edukasi hari ini. Selamat siang dan silakan berdiskusi teman2 :)


#easyandsimplemakemoney
#tradingiseasy
#Tradingsukses
#makemoneywork





Selasa, 02 April 2019

TINS-2 April 2019

2 April 2019

     TINS memulai rally nya break on resistennya pada harga 775 pada tanggal 8 Januari 2019. Tepatnya  pada tanggal 26 Februari 2019 ( < 3 bulan) TINS menyentuh level tertinggi pada harga 1645 dan setelah itu mengalmi koreksi. Dari 8 jan 2019- 26 feb 2019 TINS mengalami kenaikan sebesar +136% dan setelah itu mengalami koreksi sebesar -26,5% hingga menyentuh titik support 1205. 

Jika ingin mengakumulasi TINS boleh
              Buy : 1210-1295
         Cutloss : 1135
Take Profit-1 : 1345
Take Profit-2 : 1455-1475
Take Profit-3 : 1575-1645

secara tehnical TINS sedang berada dalam trend bullish dalam beberapa waktu kedepan. terus pantau portofolio untuk menghindari terjadinya reversal secara tiba-tiba.


"Happy Trading"
"Trading is Simple and Easy"
"Cut Your Losses and Let your Profit Run"

JPFA-2 april 2019

JPFA mengalami rally kenaikan setelah break resisten 2270 pada tanggal 22 Januari 2019. Hanya dalam 10 hari berturut-turut (hari kerja bursa), JPFA mengalami kenaikan sebesar 41,7%. 

Sejak saat mencapai titik tertingginya di 3100 pada tanggal 1 februari 2019, JPFA mulai mengalami penurunan yang cukup signifikan sebesar - 44,5% (dari tanggal 1 Februari 2019 - 2 april 2019).

Saat ini JPFA sedang berada di trend bearish dimana telah menembus
support-1 : 2125 dan support-2 : 1835. Secara tecnical JPFA akan berada di range 1470-1660. 
jika ingin mengakumulasi JPFA boleh :

Buy On weakness di kisaran range 1470-1660
Stoploss jika menembus support 1470.
Take Profit  Resisten 1 : 1800
                     Resisten 2 : 2150
                     Resisten 3 : 2325
                     Resisten 4 : 2920-3040










Senin, 01 April 2019

The 3 Decision That Will Be Changes Your Financial Life


There’s nothing worse than a rich person who’s chronically angry or unhappy. There’s really no excuse for it, yet I see this phenomenon every day. It results from an extremely unbalanced life, one with too much expectation and not enough appreciation for what’s there.
Without gratitude and appreciation for what you already have, you’ll never know true fulfillment. But how do you cultivate balance in life? What’s the point of achievement if your life has no balance?
For nearly four decades, I’ve had the privilege of coaching people from every walk of life, including some of the most powerful men and women on the planet. I’ve worked with presidents of the United States as well as owners of small businesses.   
Across the board, I’ve found that virtually every moment people make three key decisions that dictate the quality of their lives.
If you make these decisions unconsciously, you'll end up like majority of people who tend to be out of shape physically, exhausted emotionally and often financially stressed. But if you make these decisions consciously, you can literally change the course of your life today. 

Decision 1: Carefully choose what to focus on.

At every moment, millions of things compete for your attention. You can focus on things that are happening right here and now or on what you want to create in the future. Or you can focus on the past.
Where focus goes, energy flows. What you focus on and your pattern for doing so shapes your entire life. 
Which area do you tend to focus on more: what you have or what’s missing from your life?
I’m sure you think about both sides of this coin. But if you examine your habitual thoughts, what do you tend to spend most of your time dwelling on? 
Rather than focusing on what you don’t have and begrudging those who are better off than you financially, perhaps you should acknowledge that you have much to be grateful for and some of it has nothing to do with money. You can be grateful for your health, family, friends, opportunities and mind.
Developing a habit of appreciating what you have can create a new level of emotional well-being and wealth. But the real question is, do you take time to deeply feel grateful with your mind, body, heart and soul? That’s where the joy, happiness and fulfillment can be found. 
Consider a second pattern of focus that affects the quality of your life: Do you tend to focus more on what you can control or what you can’t?
If you focus on what you can’t control, you’ll have more stress in life. You can influence many aspects of your life but you usually can’t control them. 
When you adopt this pattern of focus, your brain has to make another decision:  

Decision 2: Figure out, What does this all mean?

Ultimately, how you feel about your life has nothing to do with the events in it or with your financial condition or what has (or hasn't) happened to you. The quality of your life is controlled by the meaning you give these things.
Most of the time you may be unaware of the effect of your unconscious mind in assigning meaning to life’s events. 
When something happens that disrupts your life (a car accident, a health issue, a job loss), do you tend to think that this is the end or the beginning?
If someone confronts you, is that person insulting you, coaching you or truly caring for you?
Does a devastating problem mean that God is punishing you or challenging you? Or is it possible that this problem is a gift from God? 
Your life takes on whatever meaning you give it. With each meaning comes a unique feeling or emotion and the quality of your life involves where you live emotionally. 
I always ask during my seminars, “How many of you know someone who is on antidepressants and still depressed?” Typically 85 percent to 90 percent of those assembled raise their hands.
How is this possible? The drugs should make people feel better. It's true that antidepressants do come with labels warning that suicidal thoughts are a possible side effect.
But no matter how much a person drugs himself, if he constantly focuses on what he can’t control in life and what’s missing, he won't find it hard to despair. If he adds to that a meaning like “life is not worth living,” that's an emotional cocktail that no antidepressant can consistently overcome. 
Yet if that same person can arrive at a new meaning, a reason to live or a belief that all this was meant to be, then he will be stronger than anything that ever happened to him.
When people shift their habitual focus and meanings, there’s no limit on what life can become. A change of focus and a shift in meaning can literally alter someone's biochemistry in minutes. 
So take control and always remember: Meaning equals emotion and emotion equals lifeChoose consciously and wisely. Find an empowering meaning in any event, and wealth in its deepest sense will be yours today. 
Once you create a meaning in your mind, it creates an emotion, and that emotion leads to a state for making your third decision:

Decision 3: What will you do?  

The actions you take are powerfully shaped by the emotional state you're in. If you're angry, you're going to behave quite differently than if you're feeling playful or outrageous. 
If you want to shape your actions, the fastest way is to change what you focus on and shift the meaning to be something more empowering.
Two people who are angry will behave differently. Some pull back. Others push through.
Some individuals express anger quietly. Others do so loudly or violently. Yet others suppress it only to look for a passive-aggressive opportunity to regain the upper hand or even exact revenge.  
Where do these patterns come from? People tend to model their behavior on those they respect, enjoy and love.
The people who frustrated or angered you? You often reject their approaches.
Yet far too often you may find yourself falling back into patterns you witnessed over and over again in your youth and were displeased by. 
It’s very useful for you to become aware of your patterns when you are frustrated, angry or sad or feel lonely. You can’t change your patterns if you’re not aware of them.
Now that you’re aware of the power of these three decisions, start looking for role models who are experiencing what you want out of life. I promise you that those who have passionate relationships have a totally different focus and arrive at totally different meanings for the challenges in relationships than people who are constantly bickering or fighting. 
It’s not rocket science. If you become aware of the differences in how people approach these three decisions, you’ll have a pathway to help you create a permanent positive change in any area of life. 
This piece was adapted from Tony Robbins' new book, Money Master the Game: 7 Simple Steps to Financial Freedom.  

by Anthony R

Bagaimana menetukan besarnya volume order

Memilih volume order yang tepat adalah tantangan besar untuk trader pemula.  Mari kita bahas! Ada beberapa cara untuk memilih volume ...